Jeritan Anak Dusun; Ku Ingin Terus Membaca

on Sabtu, 16 Januari 2010








Berlari-lari kecil sambil ku jinjing sepatu ”kumalku” bersandangkan tas berisi buku sekolah, setiap hari aku lakukan sepulang sekolah. Melewati pematang sawah, sungai kecil, jalan setapak berbatuan. Berharap cepat tiba di rumah karena perut sudah lapar dan jadwal membantu Bak/Mak melunyah sawah (membajak sawah dengan tenaga kerbau/sapi). Melunyah adalah sebuah kegiatan yang sangat aku sukai karena bisa bermain sambil membantu orang tuaku, memasang tagang (memancing tanpa dijaga) dan menggiring kerbau ke kandang. Semua aku lakukan dengan baik dan penuh rasa kegembiraan yang luar biasa.
Tak terasa Senjapun menyapaku, matahari mulai tenggelam dibalik perbukitan ”Bukit Barisan Sumatera”. Sambil memanggul cangkul dan ceret air minum, aku menuju pulang ke rumah, jarak sawahku dan rumahku lebih kurang 2 km. Sesampai di rumah aku mandi membersihkan badanku untuk segera berangkat ke surau yang tidak jauh dari rumah, baiasanya aku diminta Bak untuk mengumandangkan Adzan maghrib setiap harinya. Inilah kegiatanku mengisi hari-hariku.
Malam gelap akan kami jalani, karena listrik belum masuk ke dusun ini. Bertemankan lampu teplok minyak tanah, sehabis makan malam bersama orang tuaku kumulai belajar untuk mengerjakan PR dan mengulangi pelajaran disekolahku tadi. Berbekal buku seadanya pinjaman dari sekolah, aku belajar dengan kesungguhan hati dan berniat ingin menggapai cita-cita yang tinggi.
”keadaan ini kuyakin tidak akan pernah dialami oleh teman-teman sebayaku yang hidup di perkotaan, dengan fasilitas serba berkecukupan” inilah jeritan anak dusun Lubuak Langkap Seginim di pinggiran bukit barisan di Daeah Provinsi Bengkulu Bagian Selatan..

Dari cerita singkat di atas terniatkan olehku (FIKRI SENADA M, ST) untuk membuat ”GERAKAN GEMAR MEMBACA BAGI MASYARAKAT PEDESAAN” masyarakat pedesaan di lereng bukit barisan dan pinggiran pantai Provinsi Bengkulu.

SEKAPUR SIRIH DARIKU;
Buku adalah jendela dunia, buku berisi himpunan informasi serta gagasan. Lewat buku kita bisa memperolah informasi tentang sebuah peristiwa sekalipun telah dihalangi oleh ruang dan waktu; sedangkan membaca adalah cara untuk mencapainya.

Salah satu masalah penyebab rendahnya mutu pendidikan adalah kurangnya minat baca anak didik. Rendahnya minat baca antara lain disebabkan oleh kurangnya akses terhadap sumber informasi khususnya buku.

Gerakan Gemar Membaca Bagi Masyarakat Pedesaan, mencoba menjembatani atau mendekatkan akses masyarakat terhadap buku melalui kehadiran perpustakaan desa, baik statis maupun perpustakaan bergerak
/perpustakaan keliling.

Menggalang kekuatan stakeholder merupakan suatu potensi yang besar dan dapat menghadirkan berbagai bentuk kepedulian baik dalam wujud buku, komputer, seragam, rumah baca, perpustakaan, motor sampai mobil perpustakaan keliling. Saat ini kehadiran perpustakaan sangat didambakan oleh masyarakat karena manfaatnya akan dirasakan langsung oleh masyarakat, khususnya masyarakat di pedesaan. Walaupun nanti dalam pelaksanaannya jumlah perpustakaan ini akan bertahap kita hadirkan, maka dari itu peran serta kepedulian stakeholder tetap diharapkan untuk terus mendukung dan melengkapi kebutuhan gerakan ini.

Akhirnya, saya sangat berharap dukungan dari semua pihak untuk dapat kita melaksankan GERAKAN GEMAR MEMBACA BAGI MASYARAKAT PEDESAAN ini. Parisipasi kita semua nantinya sangat diharapkan dalam terlaksananya program ini. Semua yang kita rencanakan ini akan terwujud dengan nyata apabila mendapat sambutan dan dukungan dari semua masyarakat Provinsi Bengkulu secara keseluruhan. Semoga kita semua diberi
Kan kesadaran oleh Allah SWT untuk terus berbuat demi kemakmuran Bengkulu. Amin


Hormat Kami,
FIKRI SENADA M, ST
Bersama Putra Asli BENGKULU, Sahabat Semua SUKU : ayo… Benahi BENGKULU, perbaiki CITRA..

2 komentar:

Anonim mengatakan...

La pgal galau jaghi miciti urup demi urup akhirau btemu dg blog jemau kitau.maaf untuk smtara hnya doa yg bisaku brikan smga usaha dang lancar.amin...slm by TENDRI SRIFIN

Fikri Senada M, ST mengatakan...

Tendri Srifin: Terima kasih sanak atas komentar dan doa nya... Semoga apa yg kita niatkan adalah cita2 kita utk melepas rindu ats jeritan hati kehendak adiak sanak segalau wau di tanah kelahiran kitau..
Wassalam..

Posting Komentar